Tanggul Raksasa Pantura: Prabowo Bentuk “Super Team” Jaga Laut Jawa!

(Ilustrasi Ika Septiana/ pinterest)

SUARAMUDA.NET, SEMARANG — Drama besar pembangunan raksasa kembali hadir di negeri ini. Presiden Prabowo Subianto resmi bikin gebrakan dengan membentuk Badan Otorita Pengelola Pantura alias lembaga khusus buat ngurus proyek fenomenal: Giant Sea Wall di pesisir utara Jawa.

Enggak cuma soal bangun tembok laut superpanjang, badan ini juga punya misi penting: narik duit investasi biar Pantura makin kece. Jadi, bukan sekadar proyek beton, tapi juga bikin ekonomi di jalur pantai utara lebih hidup.

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), ngejelasin kalau badan baru ini bakal jadi “komandan lapangan” biar semuanya jalan efektif.

“Badan Otorita Khusus ini dibentuk untuk memastikan semua hal terkait Giant Sea Wall berjalan efektif dan sesuai kebutuhan sekarang,” kata AHY di Istana, Senin (25/8/2025).

Tarik Investor, Gaspol!

Nggak berhenti di urusan tanggul laut, Badan Otorita juga dikasih tugas gede: buka pintu investasi lebar-lebar. Nantinya, mereka bakal gandeng Kementerian Investasi/BKPM dan Danantara buat bikin Pantura jadi magnet baru investor.

“Ya, kita akan gaspol tarik investasi, tapi tetap barengan dengan kementerian investasi dan Danantara,” tambah AHY.

Sebagai dewan pengarah, AHY ngaku lebih lega. Soalnya, koordinasi sekarang nggak numpuk di kementeriannya aja, tapi udah ada badan khusus yang bisa jadi motor penggerak.

“Kalau semua main sendiri-sendiri repot. Dengan adanya Badan Otorita, orkestrasi jadi lebih rapi, dan saya bisa fokus gerakin stakeholder,” jelasnya usai acara di Balai Kartini, Jakarta.

Presiden Prabowo menunjuk Didit Herdiawan Ashaf, Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan, sebagai kapten alias Kepala Badan Otorita Pengelola Pantura.

Nggak sendirian, Didit ditemani duet wakil kepala: Darwin Trisna Djajawinata dan Suhajar Diantoro. Semua nama ini resmi dilantik lewat Keppres Nomor 76 P Tahun 2025.

Dengan “super team” ini, proyek Giant Sea Wall bukan lagi sekadar konsep di atas kertas, tapi siap jadi realita. Pantura pun bersiap berubah jadi kawasan megah, dari tanggul laut futuristik sampai peluang investasi kelas dunia. (Red)

Redaksi Suara Muda, Saatnya Semangat Kita, Spirit Indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like