Kok Bupati Pati Sudewo Lantik Pejabat Malam-malam, Ada Apa?

SUARAMUDA, PATI — Sobat Muda, rasa-rasanya ada hal yang aneh, setelah membaca artikel yang dirilis murianews.com Jumat (9/5/2025) lalu.

Pasalnya, Bupati Pati Sudewo belum lama ini dikabarkan tiba-tiba melantik 90 pejabat di Pendapa Kabupaten Pati, Kamis (8/5/2025) malam WIB.

Jadi, pelantikan ini tuh terkesan berbeda dengan pelantikan pejabat sebelumnya. Karena Sudewo melantik pejabat pada malam hari.

Also Read:

Lautan Putih di Meteseh! Ribuan Jamaah Tumpah Ruah di Haul Akbar & Maulidurrasul Al Fithrah Semarang

Padahal biasanya, pelantikan digelar pada siang hari atau saat jam kerja.

Nah, ironisnya nih, agenda pelantikan pejabat di Pati ini juga tak tertuang dalam jadwal agenda Bupati Pati pada Kamis (8/5/2025) kemarin.

Also Read:

Gokil! Rayakan HUT RI ke-80, Warga Suronandan Tumpah Ruah dalam Gerak Jalan dan Parade Kostum

Di Luar Agenda?

Jadwal agenda Bupati pada Kamis (8/5/2025) diketahui hanya memuat beberapa agenda.

Also Read:

Buruh Jahit di Pekalongan Kaget Dituduh Belanja Kain Rp 2,9 Miliar: “Rp50 Juta Saja Belum Pernah Lihat!”

Diantaranya adalah acara Dukungan TNI- Polri Terhadap Program Swasembada Pangan ’10 Ton Bisa’, Komisioner KPU Sowan, Exit Meeting BPK dan audiensi dengan PCNU Kabupaten Pati.

Sementara agenda pelantikan pejabat Pati tidak tertuang dalam agenda Bupati Pati.

Also Read:

Urusannya Panjang Bos! Soal Pajak 250%, Menteri Dalam Negeri Akhirnya Ikut Cawe-cawe: Soroti Kenaikan Pajak di yang Dikeluhkan Warga

Pelantikan 90 pejabat itu sendiri meliputi jabatan admnistrator dan pengawas. Dan keputusan ini termaktub dalam Keputusan Bupati nomor 821:0567 tahun 2025.

Kebanyakan pejabat yang dilantik berasal dari lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RAA Soewondo Kabupaten Pati.

Also Read:

Pelajar & Santri Jateng Deklarasi Perang terhadap Narkoba: “Kami Garda Terdepan!”

Jabatan yang diisi dari pelantikan tersebut paling tinggi adalah pejabat setingkat sekertaris dinas (Sekdin).

Adapun, pejabat sekretaris dinas yang dilantik di antaranya, Paryanto yang sebelumnya menjabat Sekertaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pati digeser menjadi Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

Also Read:

Demo Gak Digubris, Petugas Irigasi Berstatus Honorer di Lingkungan Provinsi Jateng Bikin Aksi “Rebahan”

Lalu, Rizki Hermanu yang sebelumnya menjabat Sekertaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dimutasi menjadi Sekertaris Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Pati.

Respon Bupati

Also Read:

Piye, Go? Donasi Arep Demo Pajak 250% Malah Disita Satpol PP!

Bupati Sudewo menyatakan, penggeseran dan pelantikan pejabat ini merupakan hal yang lumrah di lingkungan pemerintahan.

Menurutnya pelantikan pejabat ini merupakan upaya penyegaran untuk peningkatan kualitas kinerja.

Also Read:

Nestapa Pengusaha Kafe & Restoran di Indonesia: Putar Musik Kena Hak Cipta, Putar Suara Burung pun Dikejar Royalti

Pihaknya berharap dengan adanya penyegaran, maka terbentuk ekosistem kinerja yang kompak dan profesional.

Sehingga dapat memberikan pelayanan yang baik dan prima kepada masyarakat Kabupaten Pati.

Also Read:

Meski Produksi Ikan Menurun, TPI Kota Pekalongan Tetap Bergeliat

”Pelantikan ini merupakan hal yang wajar sebagai upaya penyegaran agar organisasinya terbentuk tim yang kompak, profesional dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” kata Sudewo.

Pihaknya menambahkan, pergantian pejabat ini merata di setiap instansi pemerintahan. Namun pergantian jabatan di lingkup RSUD RAA Soewondo Pati memang cukup mendominasi.

Also Read:

Grand Launching Sekolah Perempuan Plus: Sinergi Mahasiswa dan Pemerintah Dorong Kemandirian Ekonomi Perempuan Desa

”Setiap instansi ada. Tapi yang paling banyak memang di RSUD RAA Soewondo,” pungkasnya. (Red)

Artikel ini telah tayang di Murianews.com dengan judul “Bupati Pati Sudewo Tiba-tiba Lakukan Pelantikan Pejabat Malam-malam”, Klik untuk baca: http://berita.murianews.com/umar-hanafi/439454/bupati-pati-sudewo-tiba-tiba-lakukan-pelantikan-pejabat-malam-malam

Also Read:

SPARTAV, StartUp Pemberdayaan Masyarakat Asal Semarang Lolos 42 Besar Inkubasi Bisnis Jagoan Indonesia