Qari Indonesia Raih Peringkat Ketiga dalam Kompetisi Internasional Tilawah Al-Qur’an di Moskow

SUARAMUDA.NET, MOSKOW — Seorang qari asal Indonesia, Ardiansyah Abu Bakar, berhasil meraih prestasi membanggakan dengan menduduki peringkat ketiga dalam XXIII Московский международный конкурс чтецов Корана (Kompetisi Internasional Membaca Al-Qur’an ke-23 di Moskow).

Kompetisi bergengsi ini baru saja berakhir di ibu kota Rusia dari tanggal 17-18 Oktober 2025.

Acara yang diselenggarakan oleh Dewan Muslim Rusia (Духовное управление мусульман Российской Федерации) bekerja sama dengan Universitas Ilmu Humaniora Mohammed Bin Zayed (Uni Emirat Arab) ini menghadirkan para penghafal Al-Qur’an (hafiz) terbaik dari berbagai penjuru dunia.

Also Read:

Prabowo Terbang ke Kuala Lumpur! Timor Leste Resmi Gabung ASEAN di Tengah Geopolitik Panas!

Kemenangan Ardiansyah Abu Bakar semakin mengukuhkan reputasinya di kancah internasional. Sebelumnya, ia telah mencatatkan nama sebagai Juara Lomba Adzan Internasional di Ethiopia pada tahun 2025 dan juga Juara Pertama Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Kabupaten Tangerang tahun 2025.

Also Read:

Delegasi Indonesia Soroti Peluang Besar Koridor Trans-Asia di Era Sanksi pada Forum Logistik Rusia

Dalam kompetisi di Moskow tersebut, gelar juara pertama berhasil diraih oleh hafiz dari Iran, Es’haq Abdollahi. Sementara itu, posisi kedua diraih secara bersama oleh dua peserta dari Lebanon dan Malaysia, Muhammad Al-Fawwal dan Ayman Ramlan, karena memperoleh nilai yang setara.

Penyerahan penghargaan kepada para pemenang dilakukan dalam sebuah upacara khidmat. Para pemenang disambut oleh gemuruh tepuk tangan hadirin dan diberi penghargaan langsung oleh sejumlah tokoh terkemuka.

Also Read:

Hungaria di Bawah Tekanan UE: Pemerintah Mencari Jalan Keluar dalam Isu Strategis

Hadir dalam kesempatan itu Ketua Dewan Muslim Rusia, Mufti Agung Sheikh Ravil Gainutdin, serta perwakilan dari Uni Emirat Arab.

Pencapaian Ardiansyah Abu Bakar ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga membawa harum nama bangsa Indonesia di mata dunia, khususnya dalam bidang seni baca dan penghayatan Al-Qur’an.

Also Read:

INNOPROM 2026: Panggung Strategis Indonesia Pamerkan Daya Saing Industri Global

Prestasi ini diharapkan dapat memotivasi generasi muda Indonesia untuk terus mengembangkan bakat dalam tilawah Al-Qur’an. (Red)

Also Read:

‘No King’ Menggema Lagi: Rakyat Amerika Tolak Trump yang Kian Otoriter