Lulusan Terbaik Unisma: Rima Rahmasari Sang Guru Dengan IPK 4,00

SUARAMUDA, MALANG – Prestasi luar biasa diraih oleh Rima Rahmasari, wisudawan Universitas Islam Malang (Unisma) yang mencatatkan dirinya sebagai lulusan terbaik dengan IPK sempurna 4,00 dalam wisuda periode ke-74 tahun 2024.

Dirinya menjadi satu-satunya dari 1.342 wisudawan Unisma yang meraih IPK sempurna.

Mahasiswi dari Desa Codo, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang ini berhasil menaklukkan tantangan akademik dan dunia kerja dengan gemilang, membuktikan bahwa keterbatasan waktu tak bisa menghalangi tekad luar biasanya.

Rima, yang menempuh studi di Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), tidak hanya menyelesaikan kuliahnya dengan nilai sempurna dalam waktu yang relatif cepat, yakni 7,83 semester, tetapi juga telah memulai karier profesional sebagai guru di SD Negeri 3 Wajak, Kabupaten Malang.

Meski baru dua bulan bergabung, Rima telah mendapat kepercayaan besar sebagai wali kelas, posisi yang biasanya diberikan kepada guru dengan pengalaman lebih lama.

Di SDN 3 Wajak, Rima mengajar bahasa Inggris dan aktif menghidupkan tradisi sekolah seperti menyanyikan lagu wajib di pagi hari dan mengajak siswa mengaji setiap selesai Dhuhur.

“Lingkungan sekolah saya begitu sejalan dengan yang saya temui di Unisma. Di sana, selain menimba ilmu akademik, kami juga ditempa dengan nilai-nilai agama,” ucap Rima.

Kecintaannya pada pendidikan membuat Rima selalu bersemangat menghadapi tantangan. Menurutnya, pengalaman mengajar sembari kuliah tak hanya membangun kedisiplinan, tetapi juga memperkaya pemahamannya tentang penerapan ilmu secara nyata.

“Saya sangat bangga menjadi bagian terbaik dari Unisma. Dukungan dosen-dosen berkualitas dan lingkungan akademik yang positif membuat saya tidak pernah sekalipun bolos dan selalu termotivasi untuk aktif bertanya,” tuturnya.

Dengan prestasi yang memukau, Rima Rahmasari telah membuktikan bahwa sukses akademik dan karier dapat berjalan seiring. Kini, ia menjadi inspirasi bagi rekan-rekannya dan calon pendidik lainnya untuk terus mengejar impian, tanpa ragu untuk menaklukkan rintangan di setiap langkah.

Also Read:

Mahasiswa FH Unwahas Unjuk Gigi di Hanoi Law University, Bedah Sistem Pajak Indonesia – Vietnam