SUARAMUDA.NET, SEMARANG – Mulai 17 sampai 30 November 2025, jalanan di seluruh Indonesia bakal sedikit lebih ketat dari biasanya.
Yup, Korlantas Polri resmi menggelar Operasi Zebra, aksi tahunan yang fokus menekan pelanggaran lalu lintas, mengurangi angka kecelakaan, sekaligus bikin pengguna jalan lebih melek keselamatan menjelang libur Natal dan Tahun Baru.
Kombes Pol Aries Syahbudin, Kabagops Korlantas Polri, menegaskan kalau Operasi Zebra ini bukan sekadar “mencari pelanggar”, tapi lebih ke membangun budaya tertib berlalu lintas.
“Operasi Zebra bukan semata penegakan hukum, tetapi juga membangun kesadaran masyarakat agar tertib dan selamat di jalan raya,” kata Aries dalam rapat evaluasi di Bandung, Kamis (13/11).
Tilang Manual Masih Ada?
Nah, buat kamu yang bertanya-tanya, “Tilang manual masih berlaku nggak sih?”. Jawabannya: masih, tapi super terbatas.
Korlantas Polri menargetkan penindakan 95 persen lewat ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) dan hanya 5 persen lewat tilang manual. Tapi faktanya, di lapangan porsi manual ini masih cukup kelihatan — dan ini yang pengen ditekan.
Aries bilang pihaknya mau memaksimalkan ETLE biar lebih efektif dan transparan. Tilang manual bakal digunakan hanya di daerah yang belum punya kamera ETLE, atau untuk jenis pelanggaran yang memang butuh polisi hadir langsung.
“Kemarin saya sudah koordinasi dengan Dirgakkum. Tilang tetap bisa digunakan, tapi porsinya tetap 95 persen ETLE dan 5 persen manual, khusus wilayah yang belum punya ETLE statis atau untuk pelanggaran yang benar-benar perlu ditilang,” jelasnya.
Intinya…
Kalau kamu sering naik motor atau nyetir ke mana-mana, ini saatnya lebih tertib. Siapkan SIM, STNK, helm SNI, dan pastikan semua lampu kendaraan hidup.
Nggak mau kan tiba-tiba kena tilang pas lagi buru-buru? Stay safe di jalan, Bos! (Red)