
SUARAMUDA – Maraknya kasus bullying yang terjadi dalam dunia pendidikan masih menjadi permasalahan utama yang menjadi PR berat seluruh jenjang pendidikan termasuk pada jenjang Sekolah Dasar (SD). Hal itu diperparah adanya perkembangan teknologi yang makin canggih, yang sangat berpengaruh pada perkembangan anak usia SD.
Ketua Dewan Pakar FSGI Retno Listyarti dalam laporannya pada media mengatakan tercatat sebanyak 80 persen kasus di tahun 2024 ini yang terjadi pada sekolah di bawah kewenangan Kemendikbud Ristek, khususnya pada tingkat SD tercatat sebanyak 33, 33 persen kasus bullying yang telah terjadi.
Berangkat dari alasan itu, Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN)-MB 065 IAIN Kudus terdorong untuk menggelar sosialisasi anti bullying di SD N Ringinkidul, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Selasa, 17 September 2024
Dalam rilisnya, tim KKN menyebut acara ini bertujuan untuk mengenalkan dan memberikan penyuluhan mengenai faktor serta dampak negatif dan bahaya dari bullying.
“Kegiatan sosialisasi ini dilakukan dengan menyajikan berbagai materi yang telah disusun dalam ppt mulai dari definisi, jenis-jenis bullying, faktor, dampak, dan cara mencegah, “tulis rilis yang diterima redaksi suaramuda.net, Rabu (18/9/2024).
“Di akhir kegiatannya, beberapa peserta didik diminta untuk maju dan menceritakan berbagai bentuk bullying yang pernah terjadi, peserta didik yang menjadi korban, dan sampai pada peserta didik yang telah berani melaporkan kepada guru di sekolah. Selain itu mereka juga di arahkan untuk membuat komitmen anti bullying dengan mengecap telapak tangan mereka ke atas banner komitmen yang menyatakan SD N Ringinkidul anti bullying, “lanjutnya.
Penanggung jawab kegiatan Isnaya Amaliyatus Saniyyah mengatakan kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memberi pemahaman lanjutan kepada peserta didik SD N Ringinkidul mengenai bullying.
“Kami berharap mereka dapat lebih memahami apa itu bullying, seperti apa jenisnya, lalu apa dampak yang diterima dari tindakan bullying tersebut sehingga mereka dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, “ujarrnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD N Ringinkidul, Soedarmini menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Tim KKN-MB 065 IAIN Kudus yang sudah hadir dan mengadakan kegiatan sosialisasi ini.
“Karena kegiatan ini akan sangat membantu peserta didik kami dalam mengetahui lebih lanjut terkait bullying, “ujar Soedarmini. (Red)