
SARAMUDA – Produk Domestik Bruto (PDB) Malaysia tumbuh 5,8 persen pada kuartal II/2024. Berdasarkan proyeksi Departemen Statistik Malaysia (DOSM), angka itu naik dari 4,2 persen pada kuartal sebelumnya dan menandai pertumbuhan tertinggi setelah kuartal II/2022 yang mencapai 7,4 persen.
Namun, seperti dilansir CNN (20/7/2024), angka pertumbuhan ekonomi kuartal ini baru akan diumumkan secara resmi pada 16 Agustus mendatang.
“Dalam hal kinerja kuartal ke kuartal, perekonomian Malaysia meningkat 0,7 persen dari penurunan pertumbuhan 3,1 persen pada kuartal pertama tahun 2024,” bunyi pernyataan DOSM seperti diberitakan Harapan Daily, Jumat (19/7/2024).
Ekonomi Indonesia
Dikutip dari BPS yang dirilis pada 6 Mei 2024, prekonomian Indonesia berdasarkan besaran Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga berlaku triwulan I-2024 mencapai Rp5.288,3 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 Rp3.112,9 triliun.
Ekonomi Indonesia triwulan I-2024 terhadap triwulan I-2023 tumbuh sebesar 5,11 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 18,88 persen.
Sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Nonprofit yang Melayani Rumah Tangga (PK-LNPRT) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 24,29 persen. (Red)