
SEMARANG, SUARAMUDA –
Prestasi membanggakan diraih Pondok Pesantren Annur dari Dusun Taman Sari, Desa Taman Rejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Kendal, dengan meraih juara kedua pada ajang Expo Kemandirian Ekonomi Pesantren tingkat Provinsi Jawa Tengah.
Acara yang berlangsung di Gedung Planetarium, Lantai 1 UIN Walisongo, Semarang ini, diselenggarakan oleh Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan UIN Walisongo.
Pada expo tersebut, Pondok Pesantren Annur memamerkan berbagai produk unggulan hasil karya santri, antara lain kopi, teh, keripik renggenek, bubuk jahe, dan produk kreatif lainnya.
Produk-produk ini mendapat apresiasi tinggi dari juri dan pengunjung karena kualitas dan keunikannya yang mencerminkan keterampilan kewirausahaan santri.
Expo Kemandirian Ekonomi Pesantren merupakan ajang tahunan yang bertujuan mendukung dan mempromosikan produk-produk hasil karya pesantren di Jawa Tengah.
Melalui prestasi ini, Pondok Pesantren Annur berharap terus mengembangkan usaha ekonomi pesantren dan memberdayakan santri untuk meningkatkan keterampilan kewirausahaan mereka.
Nailul Huda, pengurus Pondok Pesantren Annur, menyampaikan rasa bangganya atas prestasi ini.
“Expo Kemandirian Ekonomi Pesantren ini adalah bukti bahwa kemandirian ekonomi pesantren bukan hanya impian, tetapi kenyataan yang bisa diwujudkan. Penghargaan ini menjadi motivasi besar bagi kami di Pondok Pesantren Annur untuk terus berinovasi, mengembangkan potensi yang ada, dan berkontribusi dalam pemberdayaan ekonomi, khususnya di lingkungan pesantren,” ujarnya.
Lebih lanjut, Huda berharap prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi pesantren lain di Jawa Tengah.
“Semoga prestasi ini menginspirasi pesantren lainnya dan membawa manfaat bagi seluruh masyarakat,” tambahnya.
Keluarga besar Pondok Pesantren Annur merasa bangga dengan pencapaian ini dan berkomitmen untuk terus mendukung kemandirian ekonomi serta pemberdayaan santri sebagai generasi wirausaha masa depan.