promo

Alhamdulillah! Ahmad Syifa-Muhammad Hasyim Habibie Mustofa Resmi Jadi Rois Syuriyah-Ketua Tanfidziyah PCINU Tiongkok 2025-2027

POV: Konfercab IV PCINU Tiongkok yang digelar terpusat di Beijing serta dikonsep hybrid berjalan sukses, Sabtu (8/3/2025).

SUARAMUDA, BEIJING— Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Tiongkok sukses menyelenggarakan Konferensi Cabang (Konfercab) IV secara hybrid, dan terpusat di Beijing, Sabtu (8/3/2025).

Acara yang dihadiri mahasiswa, akademisi, dan masyarakat Indonesia di Tiongkok itu menjadi momen penting dalam memperkuat jaringan serta peran strategis PCINU dalam berkiprah di Tiongkok dan juga konsolidasi internal.

Konfercab IV ini dihadiri totaol 77 peserta, itu bertujuan untuk merancang program kerja, menetapkan kepengurusan baru, serta memperkuat peran PCINU Tiongkok dalam bidang keagamaan, akademik, dan sosial.

Promo

Hasil Musyawarah Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA)

“Salah satu agenda utama konferensi adalah pemilihan kepengurusan PCINU Tiongkok untuk periode 2025 – 2027, “kata Rois Syuriah PCINU Tiongkok demisioner, AS Zuhri.

Dia pun kemudian membacakan berita acara hasil musyawarah Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA) serta menegaskan bahwa pemilihan itu telah dilakukan berdasarkan Anggaran Dasar dan Rumah Tangga Nahdlatul Ulama (AD/RT NU).

Promo
POV: Konfercab IV PCINU Tiongkok yang digelar terpusat di Beijing serta dikonsep hybrid berjalan sukses, Sabtu (8/3/2025).

Hasilnya, mahasiswa Doktoral Beijing Institute of Technology (BIT)) yang juga pernah nyantri di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, Ahmad Syifa, terpilih sebagai Rois Syuriah PCINU Tiongkok 2025 – 2027.

Sedangkan mahasiswa Master di Tsinghua University Beijing, Muhammad Hasyim Habibi Musthofa terpilih sebagai Ketua Tanfidziyah PCINU Tiongkok 2025 – 2027.

Muhammad Hasyim Habibi Musthofa juga tercatat pernah nyantri di pesantren tertua di Indonesia, Pesantren Al Kahfi Somolangu Kebumen, Jawa Tengah.

Usai pemilihan AS Zuhri yang telah berpengalaman mengemban amanah Rois Syuriah mengingatkan pentingnya transparansi dan kepatuhan terhadap prosedur organisasi dalam setiap pengambilan keputusan.

“Untuk kita ingat, transparansi dan kepatuhan terhadap prosedur organisasi dalam setiap pengambilan keputusan sangatlah penting, “tandasnya.

Rangkaian Konferensi Cabang (Konfercab) IV PCINU Tiongkok, juga terdiri Seminar Nasional bertajuk “Refleksi 75 Tahun Hubungan RI-RRT”.

Acara seminar bergengsi yang digelar secara hybrid dan terpusat di Beijing itu terbuka untuk umum. Tak dipingkiri, lebih dari 200 peserta turut hadir menyemarakkan rangkaian Konferensi Cabang (Konfercab) IV lewat seminar tersebut. (Red)

Redaksi Suara Muda, Saatnya Semangat Kita, Spirit Indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like