
SUARAMUDA, BANGKALAN – Asosiasi Mahasiswa Tanah Merah (AMATAR) sukses menyelenggarakan Festival Pendidikan 2025 di Aula SMPN 1 Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Minggu (15/6/2025).
Acara ini menjadi ajang positif bagi pelajar SMA/SMK/MA se-Kecamatan Tanah Merah untuk menunjukkan bakat, semangat belajar, dan kreativitas mereka.
Dengan tema “Satu Langkah untuk Ilmu, Seribu Langkah Menuju Prestasi”, festival ini menghadirkan berbagai lomba seperti pidato, puisi, story telling, dan pengetahuan umum.
Sejak pagi, kegiatan diawali dengan pembukaan yang diisi laporan dari Ketua Pelaksana Moch Sohib dan sambutan dari perwakilan Ketua Umum AMATAR, Fahrizal Rahman.
Dalam sambutannya, Fahrizal menyampaikan bahwa festival ini bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi juga sebagai bentuk gerakan bersama untuk menumbuhkan semangat belajar dan menggali potensi generasi muda Tanah Merah.
“Kami ingin kegiatan ini menjadi ruang tumbuh bagi pelajar yang berani, kreatif, dan berprestasi. Dan insyaAllah, Festival Pendidikan ini akan terus kita selenggarakan setiap tahun dengan konsep yang lebih meriah dan menjangkau lebih luas lagi,” ujarnya di hadapan peserta dan tamu undangan.
Seluruh perlombaan berlangsung lancar dan meriah. Peserta tampil penuh semangat, menciptakan suasana kompetitif namun tetap hangat dan menyenangkan.
Antusiasme peserta, penonton, hingga dewan juri membuat acara terasa hidup dari awal hingga akhir.
Puncak acara ditandai dengan pengumuman para pemenang dan penyerahan hadiah berupa trofi, sertifikat, dan uang pembinaan.
Para juara pulang dengan penuh kebanggaan, sementara semua peserta mendapat pengalaman berharga dari kegiatan ini.
AMATAR menegaskan komitmennya untuk menjadikan Festival Pendidikan ini sebagai program tahunan yang terus dikembangkan.
Dengan semangat kolaboratif, acara ini diharapkan mampu mendorong kemajuan pendidikan di Tanah Merah secara berkelanjutan.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, mulai dari sponsor, guru pendamping, hingga masyarakat sekitar.
Festival ini bukan hanya lomba, tapi bentuk nyata semangat kolaborasi untuk memajukan pendidikan di Tanah Merah. (Red)