Tanpa Damkar Air Torn Pun Jadi, Warnai Momen Kelulusan kelas VI di SDN Kertamukti
Redaksi
06/06/2025 00:15
.
3 min read
SUARAMUDA, TASIKMALAYA — Momentum kelulusan menjadi titik akhir perjalanan belajar dan menjadi bukti hasil nyata perjuangan keras belajar selama 6 tahun di bangku sekolah dasar. Sehingga pengumuman kelulusan menjadi momen yang sangat dinantikan.
Begitu pun di SDN Kertamukti Kecamatan Ciawi Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat, pengumuman kelulusan siswa-siswi kelas VI tahun pelajaran 2024/2025 pada Kamis (6/6/2025) dilaksanakan dengan cara sederhana namun unik dan berkesan.
Acara diawali dengan pembukaan, dilanjutkan pesan dan arahan dari kepala sekolah, dan pesan dari wali kelas VI, selanjutnya, anak-anak dibagi amplop berisikan surat pernyataan yang menentukan berhasil atau tidaknya proses belajar mereka di SDN Kertamukti.
Suasana tegang, haru, dan penasaran mulai bercampur aduk menjadi satu, ketika dalam hitungan ke tiga amplop dibuka.
Tangis bahagia pun pecah terpancar dari wajah para siswa, mereka serempak melakukan sujud syukur sebagai ungkapan terimakasih kepada Allah SWT yang telah mentakdirkan mereka lulus.
Selepas sujud syukur dan tangis bahagia, suasana pun berubah penuh sukacita dan tawa. Selebrasi kelulusan cukup unik penuh kesan didesain oleh para guru SDN Kertamukti.
Meski tanpa Damkar, air dari torn dengan selang pun mereka gunakan untuk selebrasi atas kelulusan yang telah mereka raih. Para guru pun tidak ketinggalan ikut basah-basahan.
Kepala SDN Kertamukti, Dayat, menyampaikan apresiasi dan kegembiraannya atas pelaksanaan pengumuman kelulusan di SDN Kertamukti berjalan lancar dan unik.
“Alhamdulillah kami bersyukur atas kegiatan pengumuman pelulusan ini meski sederhana, berjalan lancar dan meriah. Meski basah-basahan dari air Torn, anak-anak didik kami beserta para guru pun terharu dan penuh kegembiraan. Terimakasih kepada seluruh warga sekolah atas segala dukungannya”, tutur Dayat.
“Acara pelulusan kelas 6 di SDN Kertamukti ini dibuat unik namun sederhana, sengaja dilakukan sebagai wujud dukungan terhadap imbauan dari Gubernur Jawa Barat yang menghimbau agar menghindari perayaan kelulusan yang bersifat berlebihan dan konsumtif, namun kesan maknanya tidak menjadi hilang”, pungkas Dayat.
Masih ditempat yang sama, guru sekaligus wali kelas VI, Yani Suryani, menyampaikan bahwa konsep unik ini dibuat bersama kepala sekolah dan para guru agar para siswa berkesan dalam momen pelulusan ini.
Alhamdulillah siswa-siswi kelas VI yang lulus tahun ini sebanyak 42 orang terdiri dari 22 siswa dan 20 siswi, dengan kelulusan 100%.
“Alhamdulillah meski seadanya acara pelulusan ini terlaksana sesuai rencana. Juga dukungan semua pihak dan berkat kerja keras mereka, dari 42 orang siswa semuanya lulus 100% dengan hasil memuaskan. Bahkan bertambah kegembiraan karena, mereka pun akan melanjutkan ke jenjang SMP”, ungkap Yani.
Di penghujung acara, kegiatan selebrasi kelulusan ditutup dengan anak-anak membuat video selebrasi serta foto bersama teman-teman, para guru, di halaman depan sekolah.
Cara sederhana namun unik pada momentum kelulusan di SDN Kertamukti ini, berhasil membuktikan bahwa perayaan kelulusan tidak harus mahal untuk menciptakan momen tak terlupakan, cukup dengan cara sederhana namun bermakna dan berkesan. (Ade Dedi).
You might also like
