
SUARAMUDA, TASIKMALAYA – Ikatan Remaja Masjid (IREMA) Masjid Nurul Ikhlas Perumahan Griya Sawati Indah Cipondok Kec. Sukaresik Kab. Tasikmalaya Jawa Barat, sukses menggelar kegiatan Ramadhan 1446 H dengan kegiatan yang semarak penuh makna.
Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Nurul Ikhlas Perum Griya Sawati Indah, Ade Dedi, S.Ag mengatakan, semua jenis kegiatan masjid ini melibatkan peserta anak-anak dan remaja.
Mereka terlibat dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan selama bulan suci Ramadhan yang telah dirancang dan diorganisir remaja masjid.
“Selama Ramadhan ini, mulai dari persiapan Tarhib Ramadhan, Kuliah Subuh (Kulsub), Kajian Islam Jelang Buka Puasa, Tadarus al Qur’an, Tarawih, Peringatan Nuzulul Qur’an dan I’tikaf/ Malam Iman Taqwa (Mabit) serta semua kegiatan dengan melibatkan anak-anak SD dan SMP, “ungkap Ade.
“Acara itu dikelola oleh Ikatan Remaja Masjid (IREMA), yang pengurusnya masih berstatus sebagai pelajar SMA dan bahkan ada yang masih menempuh pendidikan tinggi, ” imbuhnya.
Ade menambahkan, tujuan pemberian tanggung jawab besar kepada remaja masjid adalah untuk pembelajaran, untuk kaderisasi, bahwa basis utama kehidupan masjid itu adalah keikhlasan.
Lanjut Ade, dengan latar belakang yang berbeda-beda itu, mereka bekerja sama dan berkontribusi bagi masjid.
“Mereka belajar agar mampu menanamkan nilai-nilai Keislaman sejak dini, meningkatkan semangat ibadah dan kebersamaan di bulan Ramadhan, menjadikan masjid sebagai pusat pembinaan generasi muda Islam, “imbuhnya.
Sementara itu, Pembina Remaja Masjid Nurul Ikhlas, Asep Irpan, S.Pd.I mengatakan bahwa para remaja masjid sangat antusias mengikuti kegiatan masjid.
“Mereka belajar untuk berorganisasi, komunikasi, inisiatif dalam sebuah program, dan berbicara di depan umum, “ujarnya.
Asep menambahkan bahwa kegiatan tersebut bermanfaat bagi masjid dan juga para remaja.
“Jadi selain bermanfaat bagi masjid, para remaja yang bergabung juga belajar mengembangkan diri dalam kerangka organisasi. Bahkan untuk pembiayaan mereka mengelola sendiri dari sumber partisipasi warga dan sumber lainnya,”ungkapnya.
Asep menambahkan, dengan diberikan kepercayaan kepada para remaja masjid dalam mengelola kegiatan selama bulan suci Ramadhan, akan memberikan manfaat besar bagi generasi muda dan menjadi bagian dari upaya memperkuat nilai-nilai Islam di tengah masyarakat.
Jumlah anak-anak dan remaja yang terlibat keseluruhan berjumlah 82 orang. Mereka dengan antusias mengikuti seluruh agenda kegiatan dari awal sampai akhir.
Adapun, kegiatan tersebut telah secara resmi ditutup pada 25 Maret 2025. (Red)
Penulis: Ade Dedi, Pembina Pramuka di Kwarran Pagerageung Kab. Tasikmalaya Jawa Barat