![Satkorcab Banser Kendal di Deklarasi Damai Polda Jateng: “Ora Grusa-Grusu, Tertib dan Terukur”](https://suaramuda.net/wp-content/uploads/2025/02/WhatsApp-Image-2025-02-13-at-10.41.09.jpeg)
SUARAMUDA, KAB SEMARANG – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) tahun 2025 Kelompok 39 telah menyelesaikan beberapa kegiatan pengabdian mereka di Desa Sepakung, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang.
Salah satu program yang telah terlaksana adalah kegiatan mengajar di Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) yang ada di desa tersebut.
Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa KKN dari berbagai fakultas di UPGRIS. Mereka dengan penuh semangat dan antusias berbagi ilmu dan pengalaman kepada anak-anak di TPQ.
Para mahasiswa tidak hanya mengajarkan cara membaca dan menulis Al-Qur’an, tetapi juga memberikan materi-materi keagamaan yang menarik dan menyenangkan.
“Kami sangat senang bisa berpartisipasi dalam kegiatan ini, “kata Silvie Nila Safira, mahasiswa dari Fakultas Ilmu Pendidikan yang juga salah satu peserta KKN, seperti disampaikan pada Suara Muda, Sabtu (1/2/2025).
“Anak-anak di sini sangat antusias dan semangat belajar. Kami merasa seperti mendapatkan energi positif dari mereka, “ujarnya.
Penyuluhan dan Latih Keterampilan
Selain mengajar di TPQ, para mahasiswa KKN juga mengadakan berbagai kegiatan lain, seperti penyuluhan kesehatan, pelatihan keterampilan, dan kegiatan sosial lainnya.
Mereka juga aktif membantu masyarakat dalam berbagai kegiatan baik di ladang maupun kerja bakti sosial masyarakat.
“Kami berharap kegiatan KKN ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Desa Sepakung,” kata Ngalim, Kepala TPQ Darussalam.
“Kami juga berharap kegiatan ini dapat menjadi pengalaman yang berharga bagi para mahasiswa, sehingga mereka dapat menjadi lulusan yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki kepedulian sosial yang tinggi, “lanjutnya.
Kepala Desa Sepakung, Ahmad Nuri, menyampaikan apresiasinya atas kegiatan KKN yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa UPGRIS.
“Kami sangat berterima kasih atas kehadiran para mahasiswa di desa kami,” ujarnya. “Mereka telah banyak membantu masyarakat dalam berbagai bidang. Kami berharap kerja sama seperti ini dapat terus berlanjut di masa depan, “ujar Ahmad Nuri.
Kegiatan KKN UPGRIS 2025 oleh kelompok 39 di Desa Sepakung telah memberikan banyak manfaat bagi masyarakat dan juga bagi para mahasiswa.
Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan di tahun-tahun mendatang, sehingga semakin banyak mahasiswa yang dapat berkontribusi dalam pembangunan masyarakat. (Red)