promo

Duh, Turun Level! Jumlah Kelas Menengah di Indonesia Terus Menurun, Apa Jadi Miskin?

Ilustrasi: Pinterest

SUARAMUDA, JAKARTA – Baru ketahuan pada pergelaran Katadata IDEA 2025 di Jakarta, Selasa (18/2/2025), ada data mengemuka bahwa jumlah kelas menengah di Indonesia terus menurun.

“Dalam kurun waktu 6 tahun, jumlah kelas menengah di Indonesia turun 7 persen,” tutur CEO Katadata Metta Dharmasaputra dalam sambutannya.

Fenomena itu menjadikan kelas menengah Indonesia rentan turun kasta ke kelas penduduk miskin.

Badan Pusat Statistik (BPS) dalam data termutakhir mengatakan bahwa ada 47,85 juta orang jumlah warga kelas menengah di Indonesia.

Promo
Pengunjung mencermati papan data tentang kelas menengah di Indonesia pada perhelatan Katadata IDE 2025 di Jakarta, Selasa (18/2/2025).

Angka itu setara dengan 17,13 persen dari total jumlah penduduk Indonesia.

Badan Pusat Statistik menyebut definisi kelas menengah Indonesia adalah masyarakat dengan besaran 3,5 hingga 17 kali lipat pengeluaran dari garis kemiskinan.

Angka pengeluarannya adalah di kisaran Rp 2.040.262 sampai dengan Rp 9.909.844 per kepala tiap bulannya.

Badan Pusat Statistik mencatat pula, jumlah kelas menengah di Indonesia terus menurun sejak 2019 dengan terdapatnya 57,33 juta penduduk kelas menengah.

Sementara kata Metta, investasi adalah kunci untuk meningkatkan lagi jumlah dan kekuatan kelas menengah.

Investasi diyakini mampu mendongkrak konsumsi masyarakat, khususnya kelas menengah, untuk makin meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia. (Red/ Primus)

Redaksi Suara Muda, Saatnya Semangat Kita, Spirit Indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like
Promo