suaramuda

Catatan Bencana Alam 2024 di Indonesia: 1.936 Kejadian, 5,6 Juta Terdampak

Semarang, SUARAMUDA –
Indonesia kembali menghadapi tahun penuh tantangan dengan tingginya angka kejadian bencana alam. Hingga 12 Desember 2024, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 1.936 kejadian bencana, didominasi bencana hidrometeorologi seperti banjir, cuaca ekstrem, dan tanah longsor.

Data ini menggambarkan betapa mendesaknya penguatan mitigasi bencana di Tanah Air.

Sebaran Bencana di Indonesia
Dari Aceh hingga Papua, hampir semua wilayah mengalami bencana. Daerah dengan jumlah kejadian tertinggi adalah:
Jawa Barat: 257 kejadian
Jawa Tengah: 104 kejadian
Sulawesi Selatan: 75 kejadian

Sebaran bencana ini menunjukkan konsistensi pola ancaman bencana hidrometeorologi, terutama di wilayah dengan curah hujan tinggi. Peta BNPB menandai daerah-daerah kritis dengan warna merah, mengindikasikan lebih dari 150 kejadian bencana di wilayah tersebut.

suaramuda

Dampak Bencana: Ribuan Rumah Hancur, Jutaan Mengungsi
Tingginya frekuensi bencana memberikan dampak besar pada infrastruktur dan masyarakat. Berikut data penting dampak bencana sepanjang 2024:

Rumah rusak: Total 61.509 unit
Rusak berat: 10.819
Rusak sedang: 12.940
Rusak ringan: 37.750

Fasilitas umum terdampak:
Satuan pendidikan: 515 unit
Fasilitas kesehatan: 47 unit
Jembatan: 406 unit

Dari sisi kemanusiaan, jumlah korban sangat mengkhawatirkan:
5.627.062 orang menderita atau mengungsi.
469 orang meninggal dunia.
58 orang hilang.
1.157 orang mengalami luka-luka.

Jenis Bencana Terbanyak
Tahun ini, bencana yang paling sering terjadi adalah:
Banjir: 972 kejadian
Cuaca ekstrem: 418 kejadian
Karhutla: 336 kejadian
Tanah longsor: 120 kejadian

Sementara itu, bencana geologi seperti gempa bumi (18 kejadian) dan erupsi gunung api (5 kejadian) relatif lebih jarang terjadi.

Dengan musim penghujan yang belum berakhir, masyarakat diimbau untuk terus waspada, khususnya di wilayah rawan bencana. Penguatan infrastruktur tahan bencana dan sinergi antarinstansi menjadi kunci mengurangi dampak bencana di masa mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like
Promo