Dibalik Peresmian Kampung Pengawasan Partisipatif Desa Lingga, Ada Pesan Moral Wujudkan Pilkada Damai dan Bersih, Cek Di sini!

SUARAMUDA, KARO, SUMUT — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Karo, Sumatera Utara sukses meresmikan kampung pengawasan partisipatif Desa Lingga Kabupaten Karo, dalam rangka mewujudkan Pilkada 2024 Damai dan Bersih.

Peresmian ini dihadiri lebih kurang dari 300 peserta, dan diselenggarakan di Losd Desa Lingga, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo, Kamis (07/11/2024) pukul 09.00 WIB.

Acara yang digagas Bawaslu Kabupaten Karo ini bertujuan untuk memperkuat pengawasan partisipatif dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, khususnya dalam mencegah politik uang dan berita hoaks.

Hadir dalam peresmian ini, Ketua Bawaslu Sumatera Utara, Suhadi Sukendar Situmorang, S.H., M.H. Turut hadir, sejumlah perwakilan Forkopimda Karo, mulai Bupati Karo yang diwakili staf Kesbangpol, Musa Ginting, serta Wakapolres Tanah Karo, Kompol Zulham, S.H., S.Kom., M.H., M.M.

Selain itu, perwakilan dari berbagai instansi terkait seperti Kodim 0205/TK, Kejaksaan, KPUD Karo, Panwascam Kecamatan, dan tokoh masyarakat juga hadir dalam acara itu.

Melengkapi seremoni, kegiatan pembuka ditandai dengan pemotongan pita, pelepasan balon, dan penyematan uis gara kepada Ketua Bawaslu Sumut sebagai tanda penghormatan dan peresmian Kampung Pengawasan Partisipatif. Setelah itu, seluruh hadirin menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya serta mars Bawaslu.

BACA JUGA:

Semarang Ngamuk! Soal Pengesahan RUU TNI, Ratusan Mahasiswa Geruduk Kantor DPRD Jateng dan Berakhir Chaos

Dalam sambutannya, Wakapolres Tanah Karo, Kompol Zulham menyampaikan apresiasi atas inisiatif pembentukan Kampung Pengawasan Partisipatif ini.

“Kami mengucapkan selamat atas peresmian Kampung Pengawasan Partisipatif di Desa Lingga. Ini menjadi penghargaan tersendiri bagi Polres Tanah Karo untuk turut andil dalam pengguntingan pita sebagai simbol keterlibatan aktif dalam menjaga netralitas Pilkada,” kata Wakapolres.

Ia berharap, Desa Lingga ini dapat menjadi desa percontohan yang memberi pesan moral positif untuk masyarakat agar turut serta menciptakan Pilkada yang aman dan damai. (Red)

Pewarta: Roy Prawira Pandia

BACA JUGA:

Besok di Rapat Pleno Perdana, PWNU Jateng Siap Tindaklanjuti Kejahatan Ekonomi yang Rugikan Umat