
SUARAMUDA, BOGOR – Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (PP GP Ansor), H Addin Jauharudin (Bang Addin), menyoroti situasi dunia dan Indonesia yang saat ini dianggap sedang dalam kondisi tidak baik-baik saja. Perang yang terjadi di berbagai belahan dunia telah mengganggu rantai pasok logistik dan ekonomi global, yang turut berdampak pada Indonesia. Addin mengimbau seluruh kader GP Ansor untuk segera menyiapkan langkah-langkah besar dalam menghadapi tantangan tersebut.
Pernyataan ini disampaikan Addin saat membuka Konferensi Besar (Konbes) GP Ansor ke-XXVII di Hotel Harris, Sentul, Bogor, pada Kamis, 17 Oktober 2024. Konbes yang berlangsung hingga Sabtu, 19 Oktober 2024, dihadiri oleh ratusan pimpinan GP Ansor dari tingkat nasional hingga daerah.
“Dunia sedang tidak baik-baik saja. Perang berkepanjangan telah mengganggu rantai pasok, termasuk ekonomi. Di Indonesia, kita merasakan dampaknya dengan peningkatan PHK, penurunan ekonomi, dan bertambahnya pengangguran. Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah besar untuk menghadapi situasi ini,” ungkapnya.
Sebagai organisasi kepemudaan terbesar di Indonesia dengan 8 juta anggota, Addin menekankan bahwa Ansor memiliki perangkat yang lengkap, seperti Banser, Rijalul Ansor, dan LBH, serta berbagai lembaga lain di tingkat pusat dan daerah. “Semua perangkat ini menjadi satu kesatuan di bawah orkestrasi Gerakan Pemuda Ansor. Tugas kita, dari pimpinan pusat hingga wilayah, sama-sama berat, baik di bidang politik, sosial, maupun ekonomi,” jelas Addin.
Dalam menghadapi tantangan ini, GP Ansor di seluruh wilayah diharapkan membangun kekuatan ekonomi dan meningkatkan sumber daya manusia, terutama di kalangan pemuda. Addin juga menekankan pentingnya sinergi antara GP Ansor dengan pemerintah untuk menghadapi tantangan yang ada demi kemajuan masyarakat, bangsa, dan negara.
“Kita harus bergerak dengan teladan, disiplin, serius, dan konsisten. Dengan langkah yang tepat, tidak ada yang tidak mungkin kita wujudkan, baik dalam agenda besar organisasi maupun kebangsaan,” tandas Addin.