FIK Unimed dan UPSI Malaysia Jalin Kerjasama Internasional Tingkatkan Kualitas Pendidikan Olahraga

SUARAMUDA, MEDAN – Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Medan (Unimed) dan Fakultas Sains Sukan dan Kejurulatihan (FSSK) Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI), Malaysia, resmi memperkuat kerjasama melalui Benchmarking, Joint Research, dan Joint Curriculum.

Acara yang digelar pada Kamis (17/10) hingga Jumat (18/10) di kampus UPSI, Tanjung Malim, Perak, Malaysia ini menandai tonggak penting dalam pengembangan pendidikan olahraga di kedua institusi.

Dipimpin oleh Dekan FIK Unimed, Prof. Dr. Imran Akhmad, M.Pd., delegasi Unimed terlibat aktif dalam serangkaian kegiatan yang mencakup diskusi akademik, penelitian bersama, dan penandatanganan Implementing Arrangement (IA) yang mencakup Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, Rekreasi, hingga Pascasarjana Pendidikan Olahraga.

Dekan FSSK UPSI, Dr. Jaffry Bin Zakaria, turut hadir bersama tim akademik UPSI, menegaskan komitmen bersama dalam mengembangkan kualitas pendidikan dan riset olahraga lintas negara.

Kerjasama ini ditandai dengan penelitian bersama yang fokus pada “Analisis Perbandingan Tingkat Kebugaran dan Keterampilan Motorik Dasar” mahasiswa FIK Unimed dan FSSK UPSI.

Selain itu, disepakati pula program dosen tamu dan pengembangan kurikulum bersama yang akan melibatkan dosen-dosen dari kedua institusi.

BACA JUGA:

FISIP UIN Walisongo Selenggarakan Konferensi Internasional ICON-DEMOST 2025: Menimbang Demokrasi dan Kemanusiaan di Era Kecerdasan Buatan

Prof. Imran menegaskan pentingnya kolaborasi ini. Sebab kerja sama ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan mutu pendidikan olahraga, memperluas jaringan internasional, dan memperkuat riset di kedua negara.

“Kami berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut melalui workshop dan pelatihan intensif,” ujarnya.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, Unimed dan UPSI membuka peluang besar bagi pengembangan inovasi di bidang pendidikan olahraga, baik di Indonesia maupun Malaysia, sekaligus memperkuat posisi kedua universitas di kancah pendidikan internasional. (*)